Rusia Pasar Potensial Ekspor Sawit

Rusia Pasar Potensial Ekspor Sawit
Rusia Pasar Potensial Ekspor Sawit
Ekonom sekaligus guru besar Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya Ahmad Erani Yustika mengatakan, perekonomian di kawasan Eropa Timur telah dikuasai Tiongkok secara ketat. Ini karena negara di Eropa Timur memiliki modal hubungan ekonomi dan politik dengan ideologi komunisnya.

Karena itu, produk dari Indonesia harus memiliki nilai tambah (value added) supaya terdiferensiasi dibandingkan produk dari negara lain seperti Tiongkok. "Misalnya sawit. Kalau kita sekadar ekspor sawit mentah, kita akan kalah dengan Malaysia, jadi harus ada value added-nya," ujarnya. (gal/oki)
Berita Selanjutnya:
BI Rem Pertumbuhan Kredit

JAKARTA - Masuknya Rusia menjadi anggota organisasi perdagangan dunia (WTO) mendapat respons positif dari pebisnis sawit Indonesia. Gabungan Pengusaha


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News