Rusia Sensor Berita soal Perang di Ukraina, Upaya Menutupi Dosa?
jpnn.com, MOSCOW - Pemerintah Rusia ternyata gerah membaca pemberitaan media di dalam negeri mengenai aksi militernya di Ukraina.
Sensor pun dilakukan demi menyelamatkan muka rezim Vladimir Putin.
Badan pengatur komunikasi Rusia menuduh 10 media lokal mendistribusikan informasi palsu tentang peristiwa di Ukraina.
Di antara media-media yang dikirimi surat peringatan adalah Echo Moskvy, sebuah stasiun radio populer, dan Novaya Gazeta, sebuah surat kabar yang kritis terhadap pemerintah yang pemimpin redaksinya Dmitry Muratov dianugerahi hadiah Nobel Perdamaian tahun lalu.
Roskomnadzor, badan pengatur itu, memerintahkan media untuk menghapus informasi yang menyerang pemerintah atau menghadapi pembatasan akses ke laman dan sumber daya media mereka.
Rusia meluncurkan invasi skala penuh ke Ukraina pekan lalu, dan mengatakan pihaknya perlu melucuti kekuatan militer tetangganya. (ant/dil/jpnn)
Pemerintah Rusia ternyata gerah membaca pemberitaan media di dalam negeri mengenai invasi Ukraina
Redaktur & Reporter : Adil
- Seusai Bertemu Putin, Kim Jong Un: Rusia Sahabat & Sekutu Paling Jujur
- Pertama Kali dalam 24 Tahun, Vladimir Putin Kunjungi Korea Utara
- Vladimir Putin: Rusia Akan Menghalalkan Segala Cara demi Kedaulatannya!
- Rusia Berduka, Putin Tetapkan 24 Maret Hari Berkabung Nasional
- Putin Menang Telak di Pilpres Rusia, Erdogan Menyambut Gembira
- Dunia Hari Ini: Putin Meraih Suara Hampir 90 Persen dalam Pemilu Rusia