Rusia Siap Mendamaikan Armenia dan Azerbaijan
jpnn.com, MOSKOW - Di saat pasukan Rusia masih menggempur kota-kota di Ukraina, Kremlin berusaha menciptakan perdamaian antara Armenia dan Azerbaijan.
Rusia siap memajukan perundingan perdamaian antara Armenia dan Azerbajan, kata Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov, Jumat (8/4) usai berbicara dengan Menlu Armenia Ararat Mirzoyan, seperti dilaporkan kantor berita TASS.
"Rusia siap mendorong upaya yang sedang berjalan antara Yerevan dan Baku untuk menciptakan kondisi agar perjanjian perdamaian antara Armenia dan Azerbaijan bisa ditandatangani," kata Lavrov.
Ia mengatakan sudah berbicara dengan kedua pihak tersebut secara mendalam soal bagaimana Rusia bisa membantu mereka meluncurkan proses itu.
Lavrov menyebutkan bahwa situasi di Kaukasus Selatan itu merupakan pembicaraan utama dengan Menlu Mirzoyan.
"Kami menekankan bahwa penting bagi kontingen penjaga perdamaian Rusia untuk menjalankan mandatnya," ujarnya.
Kedua menlu juga membahas topik-topik yang sudah dibicarakan oleh masing-masing pemimpin negara mereka, termasuk soal pembentukan komisi delimitasi perbatasan Armenia-Azerbaijan, juga upaya meningkatkan kepercayaan dan stabilitas di wilayah-wilayah perbatasan.
Ia juga mengingatkan soal pentingnya melanjutkan pertemuan kelompok kerja tiga pihak.
?Rusia mengaku siap memajukan perundingan perdamaian antara Armenia dan Azerbajan, lelucon?
- Natal 2024, Uskup Keuskupan Bandung Ajak Umat Jaga Persahabatan & Perdamaian
- Demi Perdamaian, Negara Tetangga Minta Ukraina Ikhlaskan Wilayahnya Dicaplok Rusia
- Laporan Dicabut, Kasus Penganiayaan terhadap Ketua LPM di Depok Berakhir Damai
- Kabur ke Rusia, Bashar al-Assad dan Keluarganya Kantongi Suaka
- Tanda-Tanda dan Kronologi Kejatuhan Bashar al-Assad di Suriah
- Militan Suriah Menang, Bashar Menghilang, Dinasti Assad Tumbang