Rusli Ajak SOKSI Kompak Menangkan Golkar
Sabtu, 28 Januari 2012 – 03:53 WIB
JAKARTA - Ketua Umum Sentra Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) versi Rusli Zainal menyerukan pada seluruh kader SOKSI di bawah kepemimpinannya agar mulai merapatkan barisan untuk pemenangan Golkar di Pemilu 2014. Sebagai salahsatu ormas pendiri Golkar, SOKSI juga berkewajiban memenangkan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie di pilpres mendatang.
"Kewajiban kita semuanya, tak ada kata lain selain memenangkan Partai Golkar di Pemilu 2014 dan memenangkan Ical di pilpres mendatang," ujar Rusli Zainal saat memberikan sambutan dalam Musyawarah Nasional V Krida Wanita Swadiri bertema ‚ÄòDengan Karyadan Kekaryaan kita Wujudkan Wantia Indonesia yang Mandiri dan Sejahtera‚" di Hotel Bintang Griya Wisata, Jakarta, Jumat (27/1).
Baca Juga:
Menurut Rusli, seruan tersebut sesuai permintaan DPP Partai Golkar agar semua kader SOKSI kembali bersatu dalam menghadapi tugas nasional bagi bangsa pada Pemilu 2014 nanti. "DPP Golkar meminta semua kader SOKSI segera kembali untuk bersatu dan menyatu menjadi satu dalam menghadapi tugas nasional pada Pemilu 2014 mendatang. Ini perlu dicamkan apa yang disampaikan DPP Golkar, bagaimana kita bersatu dan menyatu dalam satu SOKSI," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Rusli Zainal kembali menegaskan tak ada keretakan atau perpecahan di tubuh SOKSI. Rusli berharap SOKSI di bawah komandonya, terus maju tanpa melihat ke belakang. Sebab adanya riak merupakan dinamika biasa dalam sebuah organisasi.
JAKARTA - Ketua Umum Sentra Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) versi Rusli Zainal menyerukan pada seluruh kader SOKSI di bawah kepemimpinannya
BERITA TERKAIT
- Prabowo Tak Diundang ke HUT PDIP, tetapi Bakal Diminta Hadir Pas Kongres
- Raih 3 Juta Lebih Suara, Andra Soni-Dimyati Ditetapkan jadi Gubernur & Wagub Terpilih Banten
- Gelar HUT ke-52 di Sekolah Partai, PDIP Lakukan dengan Konsep Seperti Ini
- Kongres V Bakal Tindak Lanjuti Hasil Rakernas Soal Penetapan Megawati Jadi Ketum PDIP
- Tim Hukum DIA Bakal Bongkar Dugaan 1,6 Juta Tanda Tangan Palsu di Pilgub Sulsel
- KPU Jakarta Resmi Menetapkan Pramono-Rano Sebagai Gubernur dan Wagub Jakarta