Rusuh Antipemerintah Menjalar ke Suriah
Senin, 21 Maret 2011 – 17:02 WIB
"Tidak, tidak untuk undang-undang darurat. Kami adalah orang-orang yang tergila-gila dengan kebebasan," teriak pengunjuk rasa.
Baca Juga:
Sementara delegasi pemerintah yang datang ke kota Deera, menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban yang tewas oleh pasukan keamanan dalam demonstrasi minggu ini.
Pasukan keamanan menembakkan gas air mata kepada demonstran. Sekitar 40 orang dibawa untuk dirawat karena menghirup gas di masjid besar Omari. "Masjid ini sekarang menjadi rumah sakit lapangan. Pasukan keamanan tahu mereka tidak bisa masuk ke kota tua tanpa menumpahkan lebih banyak darah," kata salah seorang warga.
Suriah telah berada di bawah undang-undang darurat sejak Partai Baath yang dipimpin Presiden Bashar al-Assad, mengambil alih kekuasaan tahun 1963 dan melarang semua oposisi.
DAMASCUS - Kerumunan massa membakar markas besar Partai Baath di kota Deraa, Suriah, Minggu (20/3). Para demonstran juga membakar kompleks pengadilan
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer