Rusuh Brutal, Massa Bentrok dengan Polisi
jpnn.com - jpnn.com - Kericuhan terjadi menjelang rapat pleno rekapitulasi hasil pilkada Morotai, Maluku Utara, Rabu (22/2)
Aksi yang digelar pendukung pasangan calon (paslon) Ali Sangadji-Yulce Makasarat (Ali-Yuk) di Jalan MTQ Desa Darame Kecamatan Morotai Selatan (Morsel), berujung bentrok dengan aparat kepolisian.
Bentrokan yang terjadi antara massa simpatisan Ali-Yuk dengan polisi berawal ketika massa simpatisan Ali-Yuk yang menggelar aksi sekitar pukul 10.30 WIT dan berjalan kurang lebih lima menit langsung dibubarkan aparat kepolisian.
Pantauan Malut Post (Jawa Pos Group), massa yang berjumlah 50 orang yang tak menerima dibubarkan aparat, langsung melakukan pelemparan.
Setelah massa aksi dibubarkan dari Jalan MTQ dimana tempat Rapat Pleno KPU yang digelar di Gedung MTQ, massa kemudian kembali di Tuggu Bintang dan melakukan aksi bakar ban bekas dan kayu di perempatan jalan tuggu bintang.
Aksi bakar ban bekas dan kayu itu di mulai sekitar pukul 11. 30 WIT sehingga mengakibatkan arus lalu lintas di jalan itu tidak bisa dilewati.
Kurang lebi satu jam aksi bakar ban, sekitar pukul 12.30 WIT, anggota polisi gabungan Polres Morotai, Halut dan Kota Ternate bersama anggota Brimop Polda Malut turun ke lokasi Tuggu Bintang.
Kedatangan anggota polisi di lokasi Tuggu Bintang memancing kemarahan massa aksi.
Kericuhan terjadi menjelang rapat pleno rekapitulasi hasil pilkada Morotai, Maluku Utara, Rabu (22/2)
- Dampak Kerusuhan, Inggris Bakal Perketat Sensor Konten Media Sosial
- Muak dengan Kerusuhan, Mayoritas Warga Inggris Dukung Pengerahan Tentara
- 3 Korban Tewas Kerusuhan di Mulia Sudah Dievakuasi ke Jayapura
- Provokator Kerusuhan Konser Musik di Tangerang Jadi Tersangka
- 2 Jenazah Korban Bentrok di Nduga Diterbangkan ke Kampung Halaman
- Polisi Ciduk Dalang Kerusuhan Konser Tangerang Lentera Festival