Rusuh Disengaja Agar Pilkada Ditunda
Jumat, 25 Juni 2010 – 17:08 WIB
JAKARTA -- Banyak faktor sebagai pemicu persoalan di seputar pelaksanaan pemilukada tahun 2010 ini. Menurut Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Abdul Hafiz Anshary, salah satunya penyebabnya adalah sikap kandidat yang tidak siap berkompetisi karena takut kalah, sehingga sengaja menciptakan kerusuhan. Harapannya, agar tahapan pemilukada ditunda.
Pasalnya, sesuai ketentuan, penundaan bisa dilakukan jika hanya ada satu pasangan calon, bencana alam, dan kerusuhan. Untuk menciptakan bencana alam jelas tak mungkin, maka yang dilakukan adalah membuat keonaran.
Baca Juga:
"Sebab Undang-undang kan mengatakan, pilkada itu bisa ditunda apabila ada bencana alam, kerusuhan, atau gangguan lainnya. Nah bagaimana agar bisa ditunda, diciptakanlah kerusuhan. Nah kalau ini benar, berarti ini salah satu modus, membuat rusuh untuk menunda pemilukada," ujar Abdul Hafiz Anshary di gedung KPU, Jakarta, Jumat (25/6).
Namun dia tak memungkiri, kerusuhan juga dipicu ketidakpuasan kepada penyelenggara pemilu, kepada pemda setempat dan parpol. "Itu yang sering memicu persoalan yang terjadi di daerah," ujarnya.
JAKARTA -- Banyak faktor sebagai pemicu persoalan di seputar pelaksanaan pemilukada tahun 2010 ini. Menurut Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Abdul
BERITA TERKAIT
- Borok Moral Persepi Terbongkar, Dewan Etik Punya Peran Ganda
- Sapa Warga Purwokerto, Jokowi dan Cagub Ahmad Luthfi Ngopi Bareng di Mal
- Jaringan Pemantau Pemilu Kembali Desak DKPP Pecat Pimpinan KPU & Bawaslu Lahat
- Ingin Warga Jakarta Sejahtera, Aliansi Masyarakat Sunda Dukung Pram-Doel
- Ribuan Pemuda Indonesia Center Deklarasi Dukungan kepada Ridwan Kamil
- Indah Amperawati Siap Wujudkan Pemerataan Pembangunan di Lumajang lewat Program Dana Dusun