Rutan Batam Dijaga Ketat, Aktivitas Dibatasi

Penghuni Berharap Tahanan Kabur Segera Menyerah

Rutan Batam Dijaga Ketat, Aktivitas Dibatasi
Rutan Batam Dijaga Ketat, Aktivitas Dibatasi
BATAM - Penghuni Rutan Kelas II-A Baloi meminta delapan di antara dua belas tahanan yang masih buron agar secepatnya menyerahkan diri. Sebab, para tahanan yang tidak ikut kabur tersebut terimbas dengan adanya tahanan yang kabur itu.

"Kemarin saya berbicang-bincang dengan tahanan di rutan. Mereka mengaku sangat prihatin dan menyayangkan tindakan rekan-rekan mereka," ujar Kepala Rutan Baloi Batam Anak Agung Gde Krisna.

Menurut dia, para tahanan itu mengeluhkan kebebasan dalam berkegiatan selama berada di rutan. Mereka merasa was-was karena petugas menaruh curiga yang berlebihan.

Ruang lingkup kegiatan para tahanan tersebut juga dibatasi karena dievaluasi setiap hari. "Ya, rasa kebebasan mereka hilang. Biasanya, mereka bisa berolahraga, main band, dan berkegiatan lain. Sekarang harus dibatasi. Seluruh aktivitas dievaluasi karena sistem dan kebijakan di dalam rutan diubah," terangnya.

BATAM - Penghuni Rutan Kelas II-A Baloi meminta delapan di antara dua belas tahanan yang masih buron agar secepatnya menyerahkan diri. Sebab, para

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News