Rute Baru Australia Utara - Bali Akan Dimulai Akhir 2019
Maskapai Virgin Australia akan mulai membuka layanan penerbangan dengan rute Darwin - Bali dan diperkirakan layanan baru ini dapat menurunkan harga tiket pesawat bagi wisawatan yang hendak mengambil rute yang cukup popular untuk liburan tersebut.
Layanan yang sifatnya musiman ini akan dimulai April 2019 dengan frekuensi tiga kali seminggu sampai Oktober 2019.
Pengumuman ini terjadi setahun setelah maskapai penerbangan AirAsia mengurangi rute penerbangan akibat restrukturisasi perusahaan serta kerugian yang disebabkan oleh aktivitas gunung berapi di Gunung Agung.
Kini hanya Jetstar yang menjadi operator tunggal yang melayani rute Darwin - Bali.
Direktur eksekutif Bandara Australia Utara, Ian Kew mengatakan persaingan Virgin Air dengan Jetstar diharapkan bisa menurunkan harga tiket pesawat.
"Kami percaya layanan baru Virgin akan memiliki dampak kompetitif pada tiket pesawat dan kami berharap harganya akan turun setelah Virgin memulai layanan dari sebelumnya," kata Ian.
Ian yakin rute baru dapat membuka pasar untuk wisatawan internasional, setelah data terbaru menunjukkan jumlah pengunjung ke Kawasan Australia Utara merosot tajam dibandingkan ke tempat lainnya di Australia.
"Orang-orang yang berada di Bali dapat memperpanjang liburan Eropa mereka ke Australia Utara, juga ada pasar ekspatriat yang besar di Bali yang kami rasa butuh keluar sejenak dengan penerbangan dua setengah jam lagi ke kawasan Kakadu dan Australia Utara," katanya.
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata