RUU Kamnas Justru Bikin Cemas
Kamis, 18 Oktober 2012 – 02:20 WIB
JAKARTA - Penolakan atas Rancangan Undang-undang Keamanan Nasional (RUU Kamnas) makin meluas. Belasan LSM yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil untuk Reformasi Sektor Keamanan (KMSRSK), mendesak DPR RI menolak RUU yang diinisiasi Kementrian Pertahanan itu.
Rabu (17/10) siang, KMSRSK mendatangi Fraksi Partai Golkar di DPR RI, guna menyampaikan aspirasi tentang penolakan atas RUU Kamnas. Mereka meminta kader Golkar di DPR juga ikut menolak RUU Kamnas.
Juru Bicara KMSRSK, Al Araf, menyatakan bahwa draft terbaru RUU Kamnas yang rencananya diserahkan pemerintah ke DPR, Kamis (18/10), ternyata masih bernuansa pendekatan keamanan. Al Araf menganggap draft baru RUU Kamnas masih berupa versi lain dari sekuritasasi.
"Sekuritisasi berupaya mendefinisikan ulang pilihan-pilihan solusi yang dapat diterapkan dalam menyelesaikan sebuah permasalahan kepada opsi-opsi yang cepat dan koersif, seringkali berbentuk pengerahan militer," kata Al Araf.
JAKARTA - Penolakan atas Rancangan Undang-undang Keamanan Nasional (RUU Kamnas) makin meluas. Belasan LSM yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat
BERITA TERKAIT
- Cerita Din Soal Sekelompok Orang Bubarkan Diskusi di Hotel Grand Kemang, Hmm...
- UMB dan IKABOGA Indonesia Gelar Pelatihan Perancangan Media Komunikasi Digital Bagi Profil Organisasi
- Kebakaran Terjadi di Gedung Bakamla RI, Ini Dugaan Penyebabnya
- Siap Diresmikan Presiden, Brantas Abipraya Percantik Kawasan Wisata Borobudur
- Kasus Video Syur Oknum Guru & Siswi MAN Gorontalo, Jejak Puan Bela Kepentingan Korban
- Besok Pengumuman Pendaftaran PPPK 2024, Honorer Tercecer & Lulusan PPG, Sabar ya