RUU Kerukunan Umat Beragama Lindungi Kaum Minoritas
Rabu, 04 Januari 2012 – 14:06 WIB
Lantas bagaimana dengan adanya penolakan dari beberapa pihak mengenai adanya RUU ini? Nasaruddin dengan santai menjawab bahwa hal itu tidak apa-apa dan sesuatu yang wajar. Menurutnya, penolakan itu bukan penolakan RUU keseluruhan , tetapi hanya menolak dari sisi poin-poin dari pasal-pasal yang ada di dalam RUU tersebut.
"Kan tentunya berbeda antara menolak poin-poin dengan menolak RUU keseluruhan.
Saya kira mereka bukan menolak RUU, tapi menolak pasal-pasal yang mungkin tidak cocok. Lagipula itu kan hak warga negara untuk menyatakan pendapat. Targetnya, kita rampungkan lebih cepat," tukasnya. (Cha/jpnn)
JAKARTA--Wakil Menteri Agama (Wamenag) Nasaruddin Umar mengungkapkan, rancangan undang-undang (RUU) atau draft Kerukunan Umat Beragama yang saat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Mendiktisaintek: Pendidikan Ampuh Mencegah Radikalisme dan Terorisme
- Fikom Universitas Pancasila Buka Prodi Magister Baru, Diminati Influencer
- Gandeng ITB, IDSurvey Kembangkan Green Leadership di Kalangan Mahasiswa
- Gelar Rektor Menyapa 2024, Universitas Mercu Buana Bagikan Beasiswa
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sampaikan Kabar Baik untuk Guru, Siap-Siap Saja
- Cikarang Listrindo Kembangkan SMKN 1 Babelan Menjadi Sekolah Keunggulan