Ryamizard Minta Pemerintah Tegas soal Papua
Senin, 05 Desember 2011 – 21:01 WIB
Lebih lanjut mantan Pangkostrad itu menambahkan, situasi dan kondisi di Papua memang sangat tak menguntungkan. Kendati demikian, tetap harus ada ketegasan dari pemerintah maupun aparat penegakan hukum.
Baca Juga:
“Papua itu bagian tak terpisahkan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Dan itu harga mati. Tidak ada lagi kata merdeka dan lain sebagainya,” tegas dia.
Terkait, dugaan pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Papua, Ryamizard memberikan penilaian tersendiri. Menurutnya, HAM juga harus memayungi seluruh rakyat Indonesia, bukan hanya segelintir orang.
“HAM kita Pancasila, jelas itu. Dua ratus tujuh puluh tiga juta rakyat Indonesia, itu kalau HAM mau diberlakukan setara, bukan hanya untuk kepentingan satu atau dua orang saja. Jangan sampai satu, dua, tiga orang mengalahkan 237 juta rakyat atas nama HAM. Jadi, TNI harus ada di depan melindungi itu,” kata Ryamizard. (fas/jpnn)
JAKARTA - Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal (Purn) Ryamizard Ryacudu mendesak pemerintah segera menangkap pelaku kekerasan dan penembak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Aher: Apa yang Sudah Diproduksi Pindad Selama Ini tak Kalah dengan Produk Negara Lain
- Diikuti 12.300 Pelari, Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar
- WPC dan GPA Serukan kepada Pemerintah untuk Turut Mengakhiri Polusi Plastik
- Pemenang Kompetisi MTQ Internasional Raih Hadiah Uang Rp125 juta
- Potensi Besar Kentang Garut Binaan UPLAND untuk Dukung Swasembada Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani