SAA ke-37 PGI Melahirkan Maklumat Cigugur, Ada 5 Poin Penting
Maklumat Cigugur
Menyikapi situasi yang memprihatinkan itu, peserta SAA ke-37 menyatakan sikap dan keprihatinannya dalam bentuk Maklumat Cigugur.
Maklumat Cigugur ini menekankan dan menegaskan beberapa hal sebagai berikut;
1. Mendesak lembaga legislatif dan pemerintah untuk segera mengesahkan Rancangan Undang-Undang tentang Masyarakat Adat untuk menjamin kepastian hukum demi rekognisi, pemenuhan, perlindungan hak konstitusional masyarakat adat.
2. Menuntut agar pendidikan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan semua agama yang ada di Indonesia, termuat di dalam Undang-Undang/sistem pendidikan nasional.
3. Menolak segala bentuk stigma, diskriminasi, intoleransi dan kekerasan atas nama agama, suku, dan kepercayaan terhadap setiap warga negara.
4. Menuntut perbaikan kebijakan yang berkeadilan dan penghapusan segala bentuk tindakan yang menghambat layanan negara terhadap setiap warga negara.
5. Mengajak semua elemen masyarakat untuk menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan keutuhan NKRI. (sam/jpnn)
SAA ke-37 yang digelar Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia atau PGI melahirkan Maklumat Cigugur. Ini penjelasan Jeirry Sumampow.
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu
- Menhut Raja Juli Antoni Gandeng PGI, Kolaborasi Kelola dan Jaga Hutan Indonesia
- Pak Kapolri, Pemecatan Ipda Rudy Soik Mengusik Rasa Keadilan, Tolong Dipertimbangkan
- LAS! Dukung Perjuangan Masyarakat Adat Lawan Deforestasi
- Ada Info Anggota DPR Masih di Sekitar Senayan, Jeirry: Busuk Motifnya!
- AMAN: Masyarakat Adat di Kaltim Terancam Punah Gegara Proyek IKN
- Ada Skenario Calon Tunggal di Pilkada Jakarta 2024, Bang Jeirry Meradang