Saat Asyik Bercinta Bersama Pacar, Tiba-tiba Ada Oknum Imigrasi Masuk ke Kamar

Saat Asyik Bercinta Bersama Pacar, Tiba-tiba Ada Oknum Imigrasi Masuk ke Kamar
Ilustrasi/foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - JAKARTA - Tim Resmob Polda Metro Jaya berhasil membongkar aksi pemerasan yang dilakukan oknum pegawai di Kantor Imigrasi Kelas I Jakarta Pusat (Jakpus) bernama M Syahrudin.

Dalam menjalankan aksinya, Syahrudin bekerja sama dengan sepuluh kawannya, yakni Yoga Nirwazi M, Rizki Aberta, Seradji Sangadji, Boyke Wenangkas Nainggolan, Agus, Deni, Metrio, Sandra, Robert, dan seorang wanita bernama Novi Safira alias Angie.

Kawanan itu dibekuk tim Polda Metro lantaran memeras seorang pengusaha warga negara (WN) Taiwan bernama Yuang Ming Tsi. 

Yuang merupakan owner dari perusahaan besi PT Yang Mandiri Utama Sukses yang pabriknya berlokasi di kawasan Gunung Putri, Bogor. 

”Kesepuluh orang itu sudah kami tetapkan sebagai tersangka dan sudah ditahan. Dalam pemeriksaan terungkap otak kawanannya adalah NOV (Nov) dan YOG (Yoga),” ujar Kasubdit Resmob Dit Reskrimum Polda Metro Jaya AKBP Eko Hadi Santoso di kantornya, Sabtu lalu (21/11).

Menurut Eko, seluruh tersangka memiliki peran sendiri-sendiri dalam aksi kejahatan itu. Adapun inisiator rencana pemerasan itu ialah Novi yang merupakan kekasih korban di Indonesia sejak tujuh tahun lalu. 

Eko menjelaskan kawanan Novi itu berencana memeras korban sebesar Rp 10 miliar. Namun, korban hanya sanggup membayar Rp 2 miliar.

Aksi pemerasan dilakukan saat Novi dan Yuang sedang berada di dalam kamar hotel. Saat itulah kaki-tangan Novi, yakni Yoga cs merangsek masuk untuk menjebak Yuang dengan menudingnya sebagai pelaku kejahatan.

Tim Resmob Polda Metro Jaya berhasil membongkar aksi pemerasan yang melibatkan oknum pegawai Kantor Imigrasi Kelas I Jakarta Pusat. Korbannya adalah WN Taiwan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News