Saat Bertemu Satgas Tinombala, Kelompok Mujahidin Indonesia Timur Langsung Tiarap
Dalam memenuhi kebutuhan pangan mereka, kata Awi, kelompok MIT Poso kerap turun ke desa untuk meminta bahan makanan dari warga setempat demi bertahan hidup.
"Turun ke desa, meneror masyarakat, meminta makan dan akhirnya mencuri atau merampok dengan kekerasan, termasuk dengan pembunuhan. Kemudian ujung-ujungnya ambil beras," ungkap Awi.
Seperti pembantaian yang terjadi di Lemban Tongoa pada pada Jumat (27/11) lalu yang menewaskan empat warga. Dalam aksi itu, pelaku yang terindikasi kelompok MIT pimpinan Ali Kalora mendatangi rumah warga untuk mengambil beras.
"(Warga) yang kasih (bahan makanan) tidak dianiaya. Namun kemarin ada perlawanan, sehingga yang terjadi demikian (empat warga tewas)," pungkas Awi.(antara/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Karopenmas Polri Brigjen Awi Setiyono ungkap pengakuan kelompok MIT Poso pimpinan Ali Kalora yang sudah tertangkap.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Gunung Poso
- Master Letnan
- Kapolri Jenderal Sigit Pamer Ini saat Rilis Akhir Tahun 2022
- Kelompok Teroris Poso Sudah Tamat, Jenderal Sigit Minta Anak Buahnya Lakukan Hal Ini
- Pak Guru Ditembak Mati, Bang Edi Memuji, Oh, Ternyata
- Irjen Rudy Pastikan Teroris yang Tewas Ditembak Adalah Buronan Terakhir Kelompok MIT