Berhalalbihalal Bersama ASN, Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Tegaskan Larangan Jual Beli Jabatan

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menegaskan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan kerjanya agar bekerja secara profesional melayani masyarakat.
Dia secara tegas melarang dengan keras tindakan jual beli jabatan.
Menurut dia, ASN yang kasak-kusuk mencari-cari jabatan dianggapnya bertindak tidak profesional.
Hal itu justru menyalahi peran ASN sebagai pelayan masyarakat.
“Jabatan itu amanah. Kita akan pelototi siapa yang profesional dan tidak,” tegas Luthfi saat memberikan arahan kepada ASN pada acara Apel Pagi dan Halalbihalal bersama pegawai Pemprov Jateng di halaman Kantor Gubernur Jawa Tengah, Selasa (8/4/2025).
Mantan Kapolda Jateng itu tak ambil pusing pada latar belakang ASN.
Entah siapa orangnya, latar belakangnya apa, hingga bagaimana proses masuknya.
Dia hanya melihat profesionalisme kerja semata. Jika seorang ASN bekerja secara profesional, sepenuh hati, ikhlas dan mau melayani masyarakat, maka akan mendapat jabatan yang lebih tinggi.
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi memberikan arahan kepada ASN pada acara Apel Pagi dan Halalbihalal bersama pegawai Pemprov Jateng.
- Lulusan CPNS dan PPPK 2024 Dongkrak Jumlah ASN Hingga 5,7 Juta Orang
- Pemprov Jateng Manfaatkan Aset untuk Percepat Program Makan Bergizi Gratis
- Gubernur Luthfi Sambut Positif Investasi Pabrik Pakan Ternak di Kendal
- Warga Jateng Antusias Bayar Pajak Kendaraan, 3 Hari Tembus Rp 28 Miliar
- Uang Habis, Pemudik Senang Ada Program Balik Rantau Gratis Pemprov Jateng
- Program Balik Rantau Gratis Pemprov Jateng Kembali Disambut Antusiasme Warga