Saat Kegiatan Rektor Menyapa, Profesor Ngadino Surip Apresiasi Kepada Mahasiswa UMB
Kamis, 27 Februari 2020 – 02:00 WIB
![Saat Kegiatan Rektor Menyapa, Profesor Ngadino Surip Apresiasi Kepada Mahasiswa UMB](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2020/02/27/rektor-universitas-mercu-buana-umb-jakarta-prof-ngadino-surip-foto-antaraist-56.jpg)
Rektor Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta Prof Ngadino Surip. Foto: Antara/Ist.
Menurut dia, mahasiswa juga dosen yang melakukan pelanggaran tentu akan diproses melalui lembaga taspos untuk menyelesaikan permasalahan sepanjang sudah masuk Surat Peringatan (SP) tahap 3.
Namun, pihaknya tetap sebelum SP tahap 3, terlebih dahulu dilakukan SP tahap 2 dan SP tahap 1.
"Kami bisa memberikan sanksi berat hingga pemecatan dari kampus UMB jika mereka sudah kategori SP tahap 3 itu," ujarnya.
Dia mengatakan keberadaan UMB ingin membantu dan bermanfaat bagi masyarakat luas dengan memberikan beasiswa kepada pelajar berprestasi, tetapi dari keluarga tidak mampu ekonomi.
Pemberian beasiswa itu sebanyak 30 orang per tahun lulusan SMA dan 20 orang guru untuk melanjutkan pendidikan S-2.
"Kami ingin hadir untuk memberikan kontribusi terhadap masyarakat luas,” katanya.(Ant/di//jpnn)
Rektor Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta, Prof Ngadino Surip berharap paham radikalisme dan intoleransi di kampus perguruan tingginya itu tidak ada.
Redaktur & Reporter : Friederich
BERITA TERKAIT
- Gelar Rektor Menyapa 2024, Universitas Mercu Buana Bagikan Beasiswa
- UMB Kembali Selenggarakan Konferensi Internasional
- UMB Bagikan Ribuan Paket Daging Kurban Kepada Masyarakat
- Kabar Gembira, LLDIKTI Wilayah III Persilakan UMB Ajukan Permohonan Pembukaan Program Studi Baru
- Heri Budianto Imbau Masyarakat Selektif Dalam Menerima dan Menyebarkan Informasi Publik
- Henni Gusfa Dorong Perubahan Kurikulum Dalam Perspektif Global