Saat Serangan Brutal KKB, Perempuan Ini Terjun ke Tebing, Bersembunyi di Kubangan Lumpur

Saat Serangan Brutal KKB, Perempuan Ini Terjun ke Tebing, Bersembunyi di Kubangan Lumpur
Tim Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Papua Barat menjemput Reva (wanita kaus biru) juru masak yang dikabarkan hilang pada peristiwa penyerangan KKB. Korban selamat sudah tiba di Kabupaten Teluk Bintuni pada Minggu (2/10/2022). (ANTARA/HANS ARNOLD KAPISA)

jpnn.com, MANOKWARI - Serangan brutal kelompok kriminal bersenjata (KKB) terhadap 14 pekerja proyek Jalan Trans Papua Barat menewaskan empat orang.

Satu korban selamat dari serang itu merupakan seorang perempuan bernama Reva (28 tahun).

Reva yang bertugas sebagai juru masak yang dikabarkan hilang pascaserangan itu sudah ditemukan selamat, Minggu.

"Satu korban atas nama Dewi Manise (Reva) yang merupakan juru masak dalam proyek pembangunan Jalan Teluk Bintuni-Maybrat sudah ditemukan dengan kondisi selamat," kata Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Adam Erwindi.

Adam mengatakan Reva selamat dari kebiadaban KKB setelah bersembunyi di dalam kubangan lumpur saat terjadi penyerangan pada Kamis (29/9).

"Saat penyerangan (KKB, red), Reva berada di dalam sebuah truk dengan posisi duduk di samping sopir. Dia kemudian melompat dari mobil sehingga mengalami cedera bagian kaki. Cedera tidak mampu membuat Reva melarikan diri dan akhirnya dibantu salah seorang temannya diterjunkan ke dalam sebuah tebing," kata Adam.

"Akhirnya Reva bersembunyi di dalam kubangan lumpur," ujarnya.

Reva bertahan di dalam kubangan lumpur hingga Kamis (29/9) malam dan selanjutnya bergegas keluar mencari pertolongan ke perkampungan sekitar.

Reva bersembunyi di dalam kubangan lumpur sampai malam hari hingga anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) pergi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News