Saat Sidak, Senator Bilang Begini
jpnn.com - JAKARTA – Pemerintah harus benar-benar melakukan kalkulasi yang sangat matang dalam mengambil kebijakan soal impor beras. Adanya kontrol dalam kebijakan impor beras diyakini dapat melindungi petani-petani dalam negeri. Selain itu, pengawasan juga penting dan tidak mencegah adanya permainan dari para pedagang nakal.
Hal ini dikatakan Ketua Komite II DPD RI Parlindungan Purba saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Beras Cipinang, Kamis (25/2).
“Kami melihat beras impor itu ada di operasi pasar. Oleh sebab itu, kami melihat bahwa pemerintah hendaknya didalam pengadaan beras impor harus hati-hati sekali. Pemerintah harus mengecek stok-stok di Bulog yang sudah ada dan mengecek yang ada di pasar. Karena kalau ini sudah dihitung sedemikian rupa, maka pedagang-pedagang yang tak bertanggungjawab tidak berani bermain,” ujar Parlindungan.
Senator asal Sumatera Utara tersebut juga meminta agar operasi pasar yang bertujuan untuk menjaga kestabilan harga beras tidak menjadi alasan bagi pemerintah untuk terus melakukan impor beras. Faktanya, beras-beras yang ditawarkan kepada masyarakat pada kegiatan itu adalah hasil impor.
“Operasi pasar memang bisa menstabilkan harga, tapi jangan silap. Kita tidak perlu terlampau tergantung kepada impor, karena menyangkut ketahanan pangan. Karena suatu saat tidak ada di negara impor itu, apa yang kita makan. Kita tidak boleh semata-mata tergantung impor. Justru kita harus memperbanyak produk lokal, kita harus ada ketahanan pangan,” tegasnya.(fri/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 16 November 2024 Turun Tipis, Berikut Daftarnya
- Gerakan Boikot Jangan Dimanfaatkan untuk Persaingan Bisnis
- Pemerintah Meluncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital Perempuan
- Lion Parcel dan Indah Logistik Bekerja Sama untuk Perkuat Infrastruktur Pengiriman
- Presiden Prabowo Saksikan Serah Terima Kepemimpinan Kaukus ASEAN – ABAC dari Indonesia ke Malaysia
- Netzme Luncurkan Sentra QRIS UMKM di Surakarta