Saat Terakhir Sang Profesor Tepati Janjinya dengan Kematian

Saat Terakhir Sang Profesor Tepati Janjinya dengan Kematian
Saat Terakhir Sang Profesor Tepati Janjinya dengan Kematian

Mengenakan baju hangat berlogo 'Aging Disgracefully', Dr Goodall memanfaatkan kesempatan itu menyampaikan sikapnya.

"Saya sangat menyesal karena Australia ketinggalan dari Swiss," katanya.

Di usianya ini, kata Dr Goodall, dia seharusnya "bebas memilih waktu yang tepat" untuk kematiannya.

Hari terakhir pun tiba

Saat Terakhir Sang Profesor Tepati Janjinya dengan Kematian Photo: David Goodall menandatangani dokumen terakhir menjelang kematiannya. (ABC News)

Pada pagi hari menjelang kematian Dr Goodall, hujan turun di kota itu.

Hujan yang lembut khas musim semi.

Dr Goodall bangun pagi-pagi. Putrinya, Karen Goodall-Smith, meneleponnya dari Perth.

Untuk pertama kalinya, ayahnya yang sangat rasional dan tidak emosional menyampaikan betapa dia mencintainya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News