Saat Umat Muslim Salat Jumat, Warga Hindu Tutup Warung

Menurut Hengky Sondakh, salah seorang pemandu pengunjung, awalnya bukit tersebut dibangun sebagai Bukit Doa oleh Jemaat Gmim Bukit Sion Kanonang pada 3 Desember 1999. Baru tahun berikutnya namanya berubah menjadi Bukit Kasih, menyusul terpilihnya Adolf Jouke Sondakh sebagai gubernur Sulawesi Utara periode 2000–2005.
”Perubahan itu untuk meredam efek konflik horizontal yang terjadi di Maluku dan Poso,” ujar Hengky.
Lewat Bukit Kasih, lanjut Hengky, Gubernur Jouke Sondakh bermaksud merawat pluralisme dan toleransi. Upaya untuk tidak saling terpancing dengan isu miring yang beredar dari pihak yang berniat merusak kedamaian di Sulut.
Karena itu, ada tugu di kompleks tersebut yang dilengkapi nukilan pesan perdamaian dari tiap-tiap agama. Juga, doa-doa yang dipanjatkan di bukit yang puncaknya bisa didaki dengan menaiki 944 anak tangga itu pun seperti turut menjaga kondusivitas Sulawei Utara.
Hingga kini, provinsi yang beribu kota di Manado tersebut aman dari gelombang pasang kerusuhan bermotif sektarian yang kerap meletup di banyak sudut negeri ini.
Malwan, pengunjung dari Sorong, Papua, pun mengaku bahwa dirinya dan rekan-rekannya sangat menikmati tingginya nuansa toleransi di Bukit Kasih. ”Kebersamaan antarumat beragama sangat terasa di sini,” ujarnya. (*/JPG/c11/ttg)
ACEH merupakan provinsi yang menerapkan syariat Islam. Namun, warga Hindu keturunan India-Tamil hidup dan beribadah dengan aman di daerah berjuluk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu