Saatnya Akhiri Blokade Israel di Jalur Gaza
Jumat, 23 November 2012 – 03:39 WIB

Foto: www.huffingtonpost.com
Tanpa memedulikan pesawat tanpa awak Israel yang masih berseliweran, sebagian di antara warga Gaza itu menembakkan senapan ke udara sebagai luapan kebahagiaan.
"Hari ini (kemarin) sungguh berbeda. Kopi pagi terasa berbeda dan saya merasa kami memulai sebuah tahap baru," kata Ashraf Diaa, 38, seorang insinyur di Gaza City, kepada Associated Press.
Kini tahap selanjutnya adalah implementasi pembukaan blokade Israel atas Gaza yang berlangsung sejak Hamas memenangi pemilu di wilayah seluas 40 kilometer x 10 kilometer tersebut pada 2007.
Tujuannya, berbagai bantuan internasional yang menumpuk di Rafah -perbatasan Gaza dengan Mesir- bisa segera didistribusikan.
GAZA CITY-Gaza City Kamis pagi (22/11) tak ubahnya Gaza City sebelum Israel memulai gempuran pada Rabu pekan lalu (14/11), semua kembali ke normal.
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza