Saatnya Menata Ulang Portofolio Investasi
Jumat, 27 Maret 2020 – 12:55 WIB

Founder IndoSterling Capital William Henley. Foto: Dok Pri
Mengapa? Sebab, risiko investasi di sisi tersebut lebih rendah ketimbang.
Namun, jika Anda lebih tertarik mengambil reksadana saham, dipersilakan dengan catatan pilih yang berpotensi naik di tengah situasi sekarang.
Saham-saham perbankan blue chip macam BCA maupun BRI dapat dijadikan pilihan.
Sebab, tren kinerja dua bank itu dari tahun ke tahun memiliki tren stabil.
Hindari saham-saham yang pergerakan harga stagnan di level 50 alias saham gocap, apalagi saham-saham emiten yang 'bandel' tidak melaporkan laporan keuangan ke otoritas atau melanggar aturan BEI dan OJK.
Di titik ini, rasa-rasanya kita tentu tidak akan salah langkah bukan? (jos/jpnn)
saat ini merupakan momentum yang tepat untuk menata ulang portofolio investasi pribadi kita
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Bertemu Menkeu AS, Menko Airlangga Bahas Tarif Resiprokal hingga Aksesi OECD
- Tak Risau, Sri Mulyani Sebut Rupiah Sejalan dengan Perekonomian Domestik
- Sepakat dengan IMF, Ekonom Bank Mandiri Sebut Indonesia Salah Satu Pusat Ekonomi Dunia
- LG Batal Investasi Baterai EV di RI, Prabowo Yakin Ada Investasi Negara Lain
- Harga Bitcoin Tetap Stabil di Tengah Tekanan Geopolitik
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi