Saatnya Pasar Tradisional Punya 'Chiller'

JAKARTA--Direktur Eksekutif National Meat Processor Association (Nampa) Haniwar Syarif  menerangkan bahwa  hingga saat ini pihaknya belum menerima tanggapan dari PD Pasar Jaya mengenai pengadaan chiller atau lemari pendingin  untuk melengkapi fasilitas di pasar – pasar tradisional.

“Kami telah menyurati pihak PD Pasar Jaya, namun hingga saat ini belum adanya tanggapan mengenai permintaan tersebut,” jelas Direktur Eksekutif Nampa Haniwar Syarif , Minggu (19/7).

Pengajuan surat permohonan tersebut dilakukan sebelum kepemimpinan PD Pasar Jaya yang sekarang. “Mungkin dalam waktu dekat kami akan mengajukan kembali mengenai usulan tersebut. Bahkan, kami pun juga bersedia untuk melakukan kerjasama dengan PD Pasar Jaya untuk pengadaan chiller agar terciptanya pasar-pasar percontohan. Misalnya pasar tradisional di Singapura yang juga telah memiliki chiller,” ujarnya.

Dikatakan, akibat tidak tersedianya chiller di pasar tradisional, pihaknya hanya dapat  memasok ke ritel-ritel modern tertentu. “Padahal jika kita lihat, kekuatan pasar tradisional adalah produk-produk segar yang dipasarkan termasuk daging. Jadi kita minta agar pengelola pasar mengadakan fasilitas untuk unit daging dan ikan,” terang Haniwar.