Sabam Sirait Meninggal Dunia, Teras Narang Sangat Berduka
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Teras Narang sangat berduka dan merasa kehilangan atas meninggalnya Sabam Sirait. Menurutnya, senator yang juga salah seorang pendiri serta senior PDIP itu, merupakan sosok yang memiliki karakter yang kuat.
"Saya mengenal Bang Sabam Sirait cukup lama. Saya sangat menghormati dan menghargai sepak terjang beliau, baik di pergaulan maupun bidang sosial politik," kata Teras Narang saat dihubungi dari Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Kamis (30/9).
Mantan gubernur Kalteng (2005-2015) itu mengatakan Sirait memiliki karakter yang kuat, konsisten, kritis, dan kematangan nalar sangat luar biasa, bahkan keras dan konsisten dalam berargumentasi.
Senator dari Kalteng itu menceritakan saat bertemu dengan Sabam Sirait baik secara formal maupun nonformal, selalu dipanggil “Si Teras”.
Menurut dia, senyum penerima penghargaan Bintang Mahaputra Utama itu juga selalu terlihat, baik di kala bicara keras dan lantang, maupun dalam pertemuan informal.
"Beliau terlihat keras dalam prinsip, tetapi senyatanya adalah senior yang mempunyai perhatian yang luar biasa kepada junior-juniornya," ucapnya.
Teras Narang ini menerima informasi meninggalnya Sirait (gelar Ompung Marsahala doli) pada usia 85 tahun, Rabu 29 September 2021, pukul 22.37 WIB di RS Siloam Karawaci, Jawa Barat.
"Saya mengucapkan duka yang mendalam. Semoga amal baik yang dilakukan beliau selama hidupnya, diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa," kata dia.
Teras Narang sangat berduka dan merasa kehilangan atas meninggalnya Sabam Sirait. Teras mengenal Sabam Sirait sudah cukup lama.
- Soal Tapera, Senator: Perlu Langkah Politik Menunda atau Menghentikan Kebijakan
- Anggota DPD RI dari Kalteng Minta Pemerintah Transparan Soal Program Food Estate
- Sekretariat GMKI Kutacane Diresmikan, Jefri Berterima Kasih kepada Keluarga Sabam Sirait
- Burhanuddin Muhtadi Sebut Warisan Sabam Sirait Soal Konsistensi Pilihan Politik
- Teras Narang Sebut RUU Sisdiknas Menjadi Kabar Gembira bagi Guru
- Teras Narang Mendukung Solusi Pemkot Palangka Raya Menghadapi Penghapusan Honorer