Sabar! Akhir Pekan Harga Bitcoin dan Kawan-Kawannya Melemah
jpnn.com, JAKARTA - Harga Ethereum melemah pada perdagangan Litedex Protocol hari ini, Jumat (14/1).
Mata uang digital itu melemah di kisaran harga USD 3.271.58.34 (-2,10 persen) per keping dengan volume transaksi sebesar USD 15,35 miliar dengan kapitalisasi pasar USD 392,43 miliar.
Direktur PT. TRFD Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan Bitcoin, Ethereum dan kripto melemah disebabkan oleh investor yang memangkas posisi beli karena mereka bertaruh bahwa beberapa kenaikan suku bunga AS sepenuhnya diperhitungkan untuk tahun 2022.
Disisi lain, keyakinan bahwa ekonomi Inggris dapat menahan wabah covid-19 terbaru dan bahwa Bank of England dapat menaikkan suku bunga mulai Februari 2022 telah menopang pound, meskipun krisis politik mengancam posisi Perdana Menteri Boris Johnson.
Sementara itu, suku bunga berjangka AS telah mengunci empat kenaikan suku bunga pada 2022, didukung oleh pejabat Fed termasuk calon wakil ketua Lael Brainard.
Mengutip coinmarketcap.com, aset bitcoin melemah 2,32 persen selama 24 jam terakhir menjadi USD 42.596,8 per keping. Sedangkan sepekan ini Bitcoin turun 0,91 persen.
Sementara, ethereum melandai 2,4 persen menjadi USD 3.264,1 per keping.
Selama sepekan ini, Ethereum meradang 3,77 persen. Senada, binance coin (BNB) turun 0,3 persen dibandingkan perdagangan sehari sebelum menjadi USD 479,18. Namun, tujuh hari ini BNB masih menguat 1,7 persen.
Harga Ethereum melemah pada perdagangan Litedex Protocol hari ini, Jumat (14/1).
- Harga Bitcoin & Aset Kripto Lain Naik Signifikan
- Dampak Pemilu AS, Harga Bitcoin Tembus Rp1,2 Miliar
- Bappebti Izinkan Badan Usaha & Hukum Berinvestasi di Aset Kripto, Peluang Inovasi Perusahaan Makin Terbuka
- Pengguna AI dan Crypto Makin Meluas, Edukasi Jadi Fokus Utama PINTU
- Upbit Indonesia Resmi Menjadi Anggota Bursa Kripto CFX
- Bitcoin Tembus Rp1,117 Miliar, Pertanda Kepercayaan Investor kepada Aset Digital Meningkat