Sabri Lompat ke Sungai, Setelah Menyelam tak Muncul Lagi, Lihat Warga Heboh Mencari
jpnn.com, MUKOMUKO - Seorang pria bernama Sabri, 65, warga Kecamatan Kota Mukomuko, Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, hilang di Sungai Selagan diduga diterkam buaya, Senin (21/2) siang.
Camat Kota Mukomuko Ali Nasri membenarkan informasi adanya kejadian seorang warga yang diduga diterkam buaya di Sungai Selagan di wilayah ini.
"Memang ada kejadian warga di wilayah ini yang diduga dimangsa buaya Senin siang sekitar pukul 13.00 WIB, dan sampai sekarang warga yang hilang di sungai tersebut belum ditemukan," ujarnya pula
Ia menjelaskan kronologi kejadian warga yang hilang di sungai tersebut saat dua warga di wilayah ini hendak mencari lokan dengan cara menyelam di sungai tersebut.
Salah satu dari dua orang warga ini masih berada di atas, sedangkan korban berada duluan di bawah, setelah itu kawannya heran karena korban tidak ada muncul ke permukaan.
Kemudian ada warga lain yang melihat dari jauh buaya yang naik moncongnya ke atas seperti ada bentuk orang yang berada di mulut buaya tersebut, tetapi tidak begitu jelas.
"Ada warga yang memperhatikan, tetapi tidak begitu jelas karena pada saat itu warga ini sedang mengurus tanaman kelapa sawitnya," ujarnya pula.
Dia mengatakan, saat ini petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sudah berada ke tempat kejadian peristiwa untuk mencari keberadaan warga yang diduga dimakan buaya di Sungai Selagan di wilayah ini.
Seorang pria bernama Sabri, 65, warga Kecamatan Kota Mukomuko, Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, hilang di Sungai Selagan diduga diterkam buaya, Senin (21/2) siang.
- Kronologi Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang sebelum TNI-Polri Tembak Mati Komandan KKB
- Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang, TNI Kerahkan Pasukan
- 1 Perahu Nelayan Mukomuko Karam Diterjang Ombak Besar
- Sempat Dinyatakan Hilang, Pemanah Ikan Ditemukan Meninggal Dunia di Perairan Tateli Weru Minahasa
- Banjir dan Longsor Sukabumi: 10 Warga Meninggal Dunia, Eros dan Oji Masih Dicari
- KPK Beri Peringatan kepada Pejabat Pemprov Bengkulu yang Tidak Kooperatif