Sabrina Setahun
Oleh Dahlan Iskan
Ternyata di bandara Vancouver pun Sabrina ditangkap. Dimasukkan tahanan. Polisi Kanada mendapat perintah dari penguasa Amerika.
Sabrina seperti menjadi pion dalam perang dagang antara Amerika dan Tiongkok. "Dia pasti bangga telah jadi koin untuk perjudian dua negara besar," ujar sang ayah.
Maksudnya jelas: putrinya itu telah menjadi barang taruhan di tengah pertengkaran dua negara besar.
Sabrina sendiri punya cara khusus untuk memperingati setahun penahanannya. Yakni menulis. Atau melukis.
Tulisan itu dimuat di website perusahaan --di website Huawei. Seluruh karyawan bisa membacanya.
Isinya sejuta rasa. Ada melankolisnya. Terutama di saat menjelang musim salju seperti ini.
Sabrina seperti kaget melihat keindahan alam sekitarnya. Vancouver memang kota yang indah.
"Mendekati musim dingin seperti ini saya bisa melihat hutan dengan pepohonan yang rimbun seperti sedang menuruni gunung di sekitar kami," tulisnyi.