Sadis! Bocah SD Dimutilasi Hidup-Hidup
Sempat Menjerit Saat Tangannya Disayat
Kamis, 30 Mei 2013 – 11:23 WIB

Sadis! Bocah SD Dimutilasi Hidup-Hidup
Informasi yang dihimpun Sumatera Ekspres, korban dalam keadaan sadar saat pelaku menyayat tubuhnya. Tak lama berselang, ibu korban bernama Eni minta kakak korban Firman dan keponakannya untuk mencari keberadaan korban. Firman kakak korban sempat melihat sandal korban di rumah pelaku, namun tak berani masuk.
Lantas ibu korban menyusul ke rumah pelaku. Saat itu, ibu korban bertemu dengan ibu pelaku yang memberi tahu kalau anaknya telah dibunuh oleh pelaku.
Eni, histeris sehingga terdengar warga. Saat warga mengecek kamar pelaku, ternyata korban sudah tergeletak bersimbah darah dengan usus terburai. Oleh warga, korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Pusri dan dirujuk ke ruang ICU RSMH Palembang.
Menjalani perawatan intensif selama lima hari di RSMH, korban kemudian meninggal dunia lantaran mengalami luka yang cukup parah. Tusukan pelaku di perut membuat usus korban terburai. Sedangkan tusukan di dada mengenai organ hatinya.
PALEMBANG –Muhammad Muslim alias Alim, Bocah berusia 8 tahun itu, dini hari pukul 01.00 WIB, Rabu (29/5), akhirnya meninggal dunia. Alim
BERITA TERKAIT
- Pelaku Mutilasi Sang Kekasih yang Sedang Hamil Diancam Hukuman Mati
- Pencuri Motor Mahasiswa di Ogan Ilir Diringkus Polisi
- Begini Kata Polisi soal Hasil Tes Psikologi dan Puslabfor Dokter Priguna
- Polisi Buton yang Ditusuk Warga Korban Salah Sasaran
- Cekcok Antar-Debt Collector Berujung Pengeroyokan di Pekanbaru
- Dengar Ada Mahasiswi Mandi, Dokter MAES Berbuat Nekat, Terjadilah