Sadis, Fredy Hantam Asisten Rumah Tangga dengan Pipa Paralon

jpnn.com, JAKARTA - Aparat kepolisian menangkap seorang pria bernama Ferdy Burhan karena telah melakukan penganiayaan berat terhadap asisten rumah tangga yakni Agra Burha Ambul.
Akibat dari penganiayaan itu, sekujur tubuh korban Agra mengalami luka-luka.
Kanit Reskrim Polsek Cengkareng AKP Antonius mengatakan, kasus ini terungkap setelah korban membuat laporan kepada polisi. Setelah itu, korban langsung menjalani visum di RSUD Cengkareng.
“Dari laporan itu, kami bergerak dan menangkap pelaku. Dia kami kenakan dengan pasal 351 KUHP tentang penganiayaan dengan ancaman lima tahun penjara," ujar Antonius ketika dihubungi, Selasa (22/10).
Dari hasil pemeriksaan, penganiayaan ini terjadi di kediaman pelaku Jalan Utama Raya Nomor 33 RT. 04 RW. 03, Cengkareng, Jakarta Barat, Senin 21 Oktober 2019 kemarin.
Mulanya, Ferdy tiba di kediamannya sepulang dari luar kota. Saat dia datang, Agra sedang membersihkan rumah. Mendadak Ferdy memarahi ART-nya itu dan menyebut korban tidak cekatan bekerja.
Agra pun menjawab dan mengaku sedang sakit. Namun, Fredy yang kesal langsung memukul korban dengan pipa paralon air dan gagang sapu.
Ketika itu Agra tak melawan. Namun, saat Fredy lengah korban pun kabur dengan keadaan terluka. Untungnya ada warga yang melihat korban berjalan kesakitan dan langsung menolongnya.
Majikan memukul asisten rumah tangga dengan pipa paralon dan gagang sapu karena masalah sepele.
- Oknum Polisi Aniaya Mantan Pacar, Korban Mengaku Orang Tuanya Juga Diancam Akan Dibunuh
- Mantan Pacar Punya Kekasih Lagi, Polisi di Palembang Pamer Senjata Api
- Oknum Polisi Diduga Menganiaya Wanita Muda, Wajah Korban Memar-Memar
- Sahroni Viralkan Dokter dan Istrinya Aniaya ART di Jaktim
- Komentar Sahroni Soal Penanganan Kasus Penganiayaan ART di Jakarta Timur
- Polres Jaktim Tangkap Pasutri Penganiaya ART, Sahroni Mengapresiasi