Sadis! ISIS Penggal Kepala Remaja yang Setel Musik Barat
jpnn.com - MOSUL - Kelompok ekstremis ISIS kembali menjadi sorotan, khususnya di Irak. Selasa (16/2) kemarin, kelompok radikal ini mengeksekusi seorang remaja 15 tahun di Kota Mosul, Niveneh, Irak.
Menurut sumber-sumber setempat, anak laki-laki ini ditangkap hanya lantaran mendengarkan musik barat.
"Ayham Hussein ditangkap oleh ISIS karena mendengarkan musik pop barat di toko ayahnya, di pasar Nabi Younis, Mosul barat. Dia kemudian dibawa ke mahkamah (pengadilan versi ISIS) yang kemudian mengeluarkan keputusan untuk mengeksekusi dia," ujar salah seorang juru bicara media center di Nineveh, seperti dikutip dari Ara News, Rabu (17/2).
Eksekusi buat anak ini tak main-main. "ISIS memenggal kepala anak itu," katanya.
Setelah itu, malamnya, tubuh korban diserahkan kepada keluarganya. Insiden tersebut menimbulkan kemarahan publik Mosul. "Tidak ada keputusan resmi sebelumnya yang dikeluarkan mahkamah terkait larangan mendengarkan musik barat," tandas sumber tersebut.
Kasus ini pun pertama kali terjadi. Gara-gara musik barat, kepala jadi hilang. (adk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Donald Trump Presiden Amerika, Ini 5 Pernyataan Kontroversialnya di Hari Pertama
- Trump Siapkan Kebijakan untuk Menghukum Kanada & Meksiko, Tunggu 1 Februari!
- Trump Bikin Gebrakan Hari Pertama, Langsung Teken Keppres agar AS Keluar dari WHO
- Hamas Siap Berdialog dengan Utusan Donald Trump demi Gaza, Ini Syaratnya
- Donald Trump Jadi Presiden Lagi, Kim Jong-un Pasti Sangat Happy
- Donald Trump Dilantik, Raja Arab Utus Dubes Cantik