Sadis! Mantan Istri Kerap SMS Ingin Bertemu, Malah Dibunuh, Anaknya juga
Kendaraan kembali melaju dan berhenti pada jembatan penghubungan antara Desa Pereumbeu – Desa Meunasah Reyeuk Kecamatan Kaway XVI untuk dibuang ke sungai Meureubo.
Pada bagian perut jasad Rosmani dan Zahara diikatkan batu sebagai pemberat agar mayat tidak mengapung dan tetap berada di dasar sungai.
”Usai membuang jasad mantan istri dan anaknya, ia kembalikan mobil dan pulang ke Meunasa Ara menggunakan sepeda motor,” papar Riski.
Pada Rabu (6/5) mayat kedua korban pembunuhan ini, mengapung ke atas permukaan air, sampai membuat heboh warga Aceh Barat.
”Hari pertama penemuan itu juga, si mantan suami (Iskandar) kami jemput untuk dimintai keterangan. Sejumlah keterangan dan saksi mengarah padanya. Sampai akhirnya ia mengaku dengan tindakannya. Kini Iskandar telah ditetapkan sebagai tersangka,” papar Riski.
Keterangan diperoleh Polisi, yakni saat Minggu (3/5) malam, ada warga mendengar dua kali suara keras sebuah benda jatuh ke dalam sungai, ada yang melihat kalau Minggu (3/5) Iskandar menjemput mantan istri beserta anaknya, pesan singkat atau SMS mengajak berjumpa, dan saksi dukungan lainnya
”Karena semua bukti mengarah kepada dia, akhirnya Iskandar mengaku kalau telah membunuh mantan istri dan anaknya,” perjelas kapolsek. (den)
MEULABOH – Kerja keras penyidik Polsek Kaway XVI untuk mengungkap kasus ditemukannya ibu dan anak tewas mengapung di sungai Meureubo, membuahkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri