Sadis, Suami Penggal Kepala Istri
Senin, 25 Maret 2013 – 08:27 WIB
REDELONG--Warga sekitar jalan Syiah Utama Kampung Bahagie Bertona, Kecamatan Bandar Bener Meriah gempar. Pasalnya, Minggu (24/3) siang sekira pukul 13.30 Wib, telah terjadi pembunuhan yang menimpa Evi Junita Sembiring (37). Korban ditebas suaminya hingga leher nyaris putus. Jenazah ditemukan bersimbah darah di lantai toko UD Yogi Tani Subur, milik mereka. Melihat pemandangan mengerikan itu, saksi langsung memberitahukan peristiwa tersebut kepada warga sekitar. “Saat peristiwa ini terjadi di dalam toko itu hanya ada Evi Junita Sembiring dan suaminya,” sebut beberapa saksi mata. Sedangkan, kedua anak korban, Yogi Ginting 16) dan Erka Ginting (10), dikatakan sedang pergi.
Sementara itu, suami korban yakni Sulaiman Ginting (40), yang diduga dipicu akibat pertengkaran pasangan, dalam buruan polisi. Kronologis pembunuhan yang dihimpun Metro Aceh, sekitar pukul 13.20 WIB , dari saksi yang merupakan tetangga korban mengatakan mendengar keributan dari dalam toko korban. Namun karena keributan atau cekcok rumah tangga tersebut telah sering terjadi, saksi enggan menyebut namanya tidak mendatangi rumah korban.
Baca Juga:
Hingga pukul 13.30 wib, suami korban, Sulamian Ginting tiba-tiba pergi meninggalkan toko dengan mengunakan Sepmor jenis GL Pro dengan kecepatan tinggi. Karena merasa curiga, saksi lalu mendatangi toko korban dan menemukan korban telah tewas dengan kondisi leher hampir putus serta melihat sebuah parang berlumuran darah.
Baca Juga:
REDELONG--Warga sekitar jalan Syiah Utama Kampung Bahagie Bertona, Kecamatan Bandar Bener Meriah gempar. Pasalnya, Minggu (24/3) siang sekira
BERITA TERKAIT
- Ayah Bejat, Anak Kandung Ditiduri Sampai Bunting di Banjarmasin
- Polrestabes Medan Tembak Mati Eksekutor Begal Sadis
- Seorang Istri di Blitar Dibacok Suami Pakai Parang, Jari Tengah Putus, Ini Motifnya
- Pengusaha yang Paksa Anak Sujud dan Menggonggong Ditangkap Polisi
- Simpan Sabu-Sabu di Jok Motor, Warga Lampung Ditangkap Polisi
- Wanita Dijual kepada Pria Bertarif Sampai Rp 750 Ribu, Ada yang 17 Tahun