Safari Ramadan, Gubernur Herman Deru Minta Nakes Jangan Lekas Puas Meski Stunting Turun
Sebaliknya, lanjut Herman Deru, para tenaga kesehatan diajaknya untuk mengubah mindset masyarakat dengan menjalankan program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP).
Dalam bidang kesehatan, Gubernur Herman Deru terus mengupayakan perubahan upaya kuratif ke preventif yang diakuinya membutuhkan kerja ekstra.
Meski tak mudah dan membutuhkan waktu lama, dia meyakini hal ini dapat diwujudkan asalkan semua kompak mau bekerja extra ordinary.
"Sama seperti program KB, dulu banyak sekali yang menentang," jelasnya.
Menurut Herman Deru, dengan mewujudkan usaha medis yang dilakukan untuk menyembuhkan rasa sakit yang diderita seseorang (kuratif) ke tindakan pencegahan suatu hal negatif agar hal buruk tidak terjadi (preventif).
Harapannya agar masyarakat dapat sadar akan kesehatan diri dan lingkungan agar tidak terjangkiti penyakit, mulai dari sanitasi dan juga tata cara membuang sampah.
"Mulai sekarang kita harus bersama menyadarkan masyarakat pentingnya menjaga kesehatan agar tidak sakit. Saya yakin masyarakat cepat tanggap soal ini asalkan yang mengedukasinya adalah orang-orang yang berpengaruh," ujarnya.
Kesempatan itu pun juga dimanfaatkan Gubernur Herman Deru untuk mengapresiasi para tenaga kesehatan yang telah berjuang memberikan pelayanan kesehatan terbaik saat Covid-19 melanda.
Gubernur Sumsel Herman Deru meminta tenaga kesehatan di daerahnya jangan lekas puas meski kasus stunting menurun secara signifikan
- Gus Yahya Merespons soal Wacana Meliburkan Sekolah Selama Ramadan, Silakan Disimak
- Jasad Korban Pendaki yang Meninggal di Puncak Gunung Dempo Berhasil Dievakuasi
- Penerbangan Internasional di Bandara SMB II Palembang Akan Kembali Dibuka
- Jembatan Gantung di Lubuklinggau Putus, 8 Orang Terluka, Begini Kondisinya
- Pria di Ogan Ilir Tewas Tergantung di Depan Rumah
- Seleksi PPPK Diperpanjang, Ini Langkah Pemkot Bengkulu