Safe House Noordin Kepung Jakarta
Densus Fokus Pengamanan 17 Agustus di Istana
Jumat, 14 Agustus 2009 – 11:01 WIB
"Tingkatkan keamanan lingkungan terpadu di seluruh wilayah. Bogor merupakan daerah yang berbatasan langsung dengan kota besar, seperti Jakarta dan Depok," tegasnya.
Dia pun meminta kepada seluruh Babinsa dan Babinkamtibmas turun ke daerah-daerah dan melakukan pendataan, terutama bagi penduduk baru. "Mulai hari ini, Kapolsek harus inisiatif dan mulai mendekatkan diri dengan masyarakat termasuk babinsa dan babinkamtibmas," katanya.
Terkait gudang bom yang telah ditemukan, lanjut Agung, saat ini Densus 88 Anti Teror Mabes Polri sedang intensif memeriksa beberapa saksi dan menyisir wilayah di sekitar lokasi ditemukannya gudang bom. Kapolresta Bogor AKBP Sufyan Syarif menjelaskan, pihaknya sudah memeriksa enam orang saksi terkait gudang bom di Cimahpar.
Mereka adalah Sugi (yang mengontrakkan, red), ahli pertanian, Lurah Cimahpar dan tiga orang warga sekitar. Saat ini, masih belum bisa ditentukan tersangka dalam kasus tersebut. "Kita masih terus menyelidiki siapa keempat orang yang menyewa tempat kepada Sugi," tandasnya.
JAKARTA- Rumah singgah atau rumah perlindungan kelompok Noordin M Top satu demi satu terbongkar. Polisi sudah berhasil menggerebeg dua diantaranya,
BERITA TERKAIT
- Debitur Diduga Dikriminalisasi Bank Daerah, 8 Tahun Jadi Tersangka
- Pejabat Usul Moratorium Mutasi PNS & PPPK Mulai Berlaku Awal 2025
- Yasonna Mengaku Tak Ditanya Soal Keberadaan Harun Masiku saat Diperiksa KPK
- Baharkam Polri Siapkan Pilot Project Peningkatan Komoditas Jagung di Cianjur
- Kunjungi Kaltim, Delegasi Selangor Jalin Kolaborasi Regional untuk Pencegahan Dengue
- 7.657 Penumpang Diprediksi Masuk Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang di Puncak Nataru