Sah, Jokowi Lantik Guntur Hamzah sebagai Hakim Konstitusi Meski Dianggap Kontroversial
Dalam keterangannya seusai pengucapan sumpah, Guntur meminta doa kepada masyarakat agar ia dapat menjalankan tugas yang diamanahkan dengan baik. "Mohon doakan semoga saya bisa menjalankan tugas ini dengan sebaik-baiknya," ucap Guntur.
Pelantikan Guntur sebagai hakim kontitusional dikecam oleh banyak pihak.
Salah satunya ialah Koalisi Masyarakat Sipil Penyelamat Kemerdekaan Peradilan.
Koalisi itu menilai Presiden Jokowi tidak berani berhadapan dengan kekuatan politik di DPR jika sampai melantik Sekjen Mahkamah Konstitusi (MK) Guntur Hamzah menjadi hakim konstitusi.
Guntur sebelumnya ditunjuk DPR menggantikan Aswanto yang dicopot oleh lembaga itu.
"Jika benar esok hari akan diagendakan pelantikan terhadap Sekjen MK menggantikan hakim konstitusi Aswanto, maka tidak berlebihan jika kami sampaikan presiden kembali tidak berani berhadap-hadapan dengan kekuatan politik DPR," kata peneliti ICW Kurnia Ramadhana dalam konferensi pers virtual, Selasa (22/11) malam.
Sebelumnya, DPR memberhentikan Aswanto dari jabatan Hakim MK meski masa pensiunnya masih panjang. Alasannya, Aswanto disebut telah menganulir undang-undang produk DPR di MK.
Pengganti Aswanto itu ialah Guntur. (tan/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Pelantikan M. Guntur Hamzah sebagai hakim kontitusional dikecam oleh banyak pihak.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Bukan Menyalahkan Prabowo soal PPN 12 Persen, Deddy Singgung Rezim Jokowi
- Deddy PDIP Yakin Pemberedelan Pemeran Lukisan Yos Suprapto Bukan Perintah Prabowo, Lalu Siapa?
- Pemberedelan Lukisan Yos Suprapto, Bonnie PDIP Singgung Prabowo, Tidak Mungkin
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo
- Jawab Tudingan, Dolfie PDIP Bilang Aturan PPN 12% Diinisiasi Pemerintahan era Jokowi
- Perdana di Era Prabowo, Pameran Lukisan Tunggal Seniman Kawakan Ini Diberedel