SAH! PKB Terverifikasi Faktual di Tingkat Pusat

jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyatakan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memenuhi sejumlah syarat untuk menjadi peserta Pemilu 2019, setelah dilakukan verifikasi faktual di tingkat pengurus pusat.
Komisioner KPU Hasyim Asy'ari menyampaikan hal itu di kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Senin (29/1).
Dalam verifikasi faktual, KPU meneliti kelengkapan data dan berkas antara lain jumlah kepengurusan, keterwakilan perempuan minimal 30 persen dan domisili kantor DPP yang dipastikan sampai 2019 mendatang.
“Berdasarkan tiga kategori, maka verifikasi dinyatakan memenuhi syarat,” ucap Hasyim.
Hingga saat ini, KPU belum menetapkan PKB sebagai peserta Pemilu 2019. Pasalnya, penyelenggara pemilu masih menunggu hasil verifikasi di tingkat provinsi dan kabupaten/kota. Parpol peserta Pemilu 2019 rencananya akan diumumkan pada 17 Februari mendatang.
Menanggapi hasil verifikasi di tingkat pusat, Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar mengucapkan terima kasih pada seluruh kader dan penyelenggara pemilu. Pria yang akrab disapa Cak Imin ini optimistis PKB dapat lolos menjadi parpol peserta Pemilu 2019.
“Terima kasih pada KPU dan Bawaslu yang telah melaksanakan verifikasi faktual. Semoga langkah ini menjadi pintu sukses pelaksanaan Pemilu 2019,” pungkas Cak Imin.(gir/jpnn)
Muhaimin Iskandar mengucapkan terima kasih kepada seluruh kader dan penyelenggara pemilu. Ia optimistis PKB dapat lolos menjadi parpol peserta Pemilu 2019.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- KPU Banten Akan Kembalikan Sisa Anggaran Pilkada 2024 Sebesar Rp 130 Miliar
- Pengamat: Pilkada Barito Utara Berjalan Baik, Sesuai Aturan yang Belaku
- Ketua KPU Barito Utara Sebut Sudah Jalankan Seluruh Aturan Pilkada
- Johanis Tanak Nilai Kewenangan DPR Evaluasi Pejabat Bertentangan dengan UU
- Agustina-Iswar Ditetapkan Sebagai Wali Kota-Wakil Wali Kota Semarang, Langsung Tancap Gas
- KPU Dapat Sanksi Peringatan Keras, MK Diminta Pertimbangkan Putusan DKPP Pilkada Madina