Sah! Vaksin Zifivax Buatan China Dinyatakan Suci dan Halal

"Alhamdulillah dengan adanya satu produk yang memenuhi halal dan toyib sebagaimana ditetapkan juga oleh Badan POM, maka MUI mengharapkan pemerintah terus berikhtiar dengan memprioritaskan pengadaan vaksin yang halal semaksimal mungkin," ucapnya.
MUI berharap rekomendasinya tidak dipersepsikan miring. Pasalnya, fatwa halal ini semata untuk kepentingan bersama menjaga kesehatan masyarakat.
"Fatwa ini adalah jawaban hukum Islam, maka pendekatannya adalah pendekatan hukum Islam di dalam menetapkan fatwanya," ucap Asrorun.
Di tempat yang sama, Director of Marketing and Partnerships PT Jakarta Biopharmaceutical Industry (JBio) Chairuddin Yunus mengaku bersyukur vaksin Zifivax yang dikembangkan di Indonesia telah dinyatakan halal oleh MUI.
"Kami sangat bersyukur Zifivax dinyatakan halal oleh MUI. Semoga kerja keras kami dalam memproduksi vaksin dan melalui proses panjang pengujian dapat bermanfaat untuk Indonesia dalam mempercepat vaksinasi Covid-19," kata dia.
Uji klinik vaksin Zifivax di Indonesia dilaksanakan di Jakarta dan di Bandung dengan 4.000 subjek.
Kapasitas produksi produsen sekitar 200–300 juta dosis vaksin Covid-19 untuk produk jadi dan 1 miliar dosis untuk produk setengah jadi.
Produsen berkomitmen untuk dapat menyuplai 50 juta dosis untuk pemerintah Indonesia di tahun ini.
Setelah melalui proses pengkajian dan penelitian, vaksin Zifivax buatan perusahaan China telah dinyatakan suci dan halal
- Temui Wamen Guo Fang, Waka MPR Eddy Soeparno Bahas Pengembangan Energi Terbarukan
- Perang Dagang China-AS, Prabowo Bimbang Keduanya Teman Baik
- Kunjungan Xi Jinping ke 3 Negara ASEAN Menegaskan Prioritas China
- Prabowo Sebut Indonesia Netral Menyikapi Perang Dagang AS-China
- Rupiah Ditutup Menguat Jadi Sebegini
- Gawat, Kurs Rupiah Hari Ini Melemah Lagi, jadi Rp 16.911 Per USD