Saham BSI Tembus Rp 3.070, Kenaikan Tertinggi di Sektor Perbankan

Tidak hanya cicil emas, bisnis gadai emas BRIS juga mengalami pertumbuhan signifikan sebesar 31,3% secara tahunan, mencapai Rp6,4 triliun pada 2024. Kualitas pembiayaan bisnis emas BRIS pun sangat sehat, dengan Non-Performing Financing (NPF) yang nyaris 0%.
"Bisnis emas adalah produk unggulan kami dan memiliki potensi pertumbuhan yang sangat besar," kata Rizky.
Ia menambahkan bahwa tren investasi emas terus meningkat karena emas dianggap sebagai safe haven asset.
Kenaikan harga emas juga sangat terjaga dan signifikan, seperti yang terjadi tahun lalu dengan kenaikan mencapai 32,4%.
Dengan izin usaha bulion ini, BRIS berencana untuk semakin ekspansif dalam mengembangkan bisnis emas secara ekosistem, dari hulu ke hilir. Saat ini, BRIS telah memiliki dua produk utama terkait emas, yaitu Cicil Emas dan Gadai Emas.
Ke depan, perseroan berharap dapat memenuhi seluruh kebutuhan nasabah yang berkaitan dengan emas.
"Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan memberikan layanan terbaik kepada nasabah, terutama dalam bisnis emas yang memiliki prospek cerah," pungkasnya. (esy/jpnn)
Saham BSI tembus Rp3.070, catat kenaikan tertinggi di sektor perbankan pada Februari 2024
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Mesyia Muhammad
- Investasi Emas Diburu, Transaksi Logam Mulia di BSI Bebas Antrean
- BSI Perkuat Inklusi Keuangan Syariah Pelaku UMKM
- Tunggu 20 Persen
- BSI Pembayar Zakat Terbesar di Indonesia, Nilainya Sebegini
- BSI Raih Tiga Penghargaan Bergengsi di Bulan Ramadan
- BSI Menyalurkan Bantuan Untuk Pembangunan Pesantren dan Santunan Yatim