Saham BTN Layak Dikoleksi

jpnn.com, JAKARTA - Head of Research Sinarmas Sekuritas Evan Lie Hadiwidjaja menilai kinerja keuangan PT Bank Tabungan Negara (BTN) masih bisa tumbuh lebih baik lagi.
Pasalnya, pertumbuhan kredit dan laba bersih emiten berkode BBTN itu dinilai masih sesuai target yang ditetapkan.
“Secara historis, pencapaian semester pertama sekitar 40 persen dari pencapaian full year,” tutur Evan beberapa waktu lalu.
Karena itu, Sinarmas Sekuritas tetap merekomendasikan saham BBTN untuk dibeli.
Dia menambahkan, BTN terbantu dengan adanya program sejuta rumah di tengah ketatnya likuiditas dan suku bungan acuan yang cenderung naik.
“Untuk ke depannya, lembaga Tapera akan dapat menopang kinerja BTN,” tambah Evan.
Sementara itu, analis MNC Sekuritas Nurulita Harwaningrum menjelaskan, BTN masih memiliki potensi bertumbuh ke depannya.
Salah satu faktor pendorongnya adalah KPR subsidi. Sebab, permintaan akan rumah subsidi masih tinggi.
Head of Research Sinarmas Sekuritas Evan Lie Hadiwidjaja menilai kinerja keuangan PT Bank Tabungan Negara (BTN) masih bisa tumbuh lebih baik lagi.
- BTN JAKIM Dongkrak Transaksi Digital
- Bakal Diikuti 600 Peserta WNA dari 51 Negara, BTN JAKIM 2025 Usung Konsep 4S
- Bidik Pertumbuhan Bisnis Naik 3 Kali Lipat, BTN Terapkan Strategi Ini
- BTN Berhasil Pertahankan Posisi Top 3 Jajaran Tempat Kerja Terbaik
- Gandeng Qatar, BTN Siapkan USD2 Miliar Untuk Bangun 100 Ribu Unit Hunian di Indonesia
- Keponakan Jadi Komisaris di BUMN, Surya Paloh Bilang Begini