Sahroni Ajak Masyarakat Gunakan Mobil Listrik

Sahroni Ajak Masyarakat Gunakan Mobil Listrik
Mobil listrik Tesla (kiri) buatan USA dan MobIl listrik Selo buatan Indonesia, di Graha Pena, Surabaya, Jumat 12/5. FOTO CHANDRA SATWIKA/JAWA POS

jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPR Ahmad Sahroni mendorong pemakaian mobil listrik di Indonesia. Menurut Sahroni, setidaknya ada dua keuntungan menggunakan mobil listrik dibanding kendaraan roda emlat konvensional.

"Dua keuntungannya, tidak beli bahan bakar dan zero perawatan,” kata Sahroni, Kamis (30/5).

Menurut Sahroni, cukup dengan ngecas saja seperti handphone, mobil listrik sudah bisa digunakan tanpa perlu membeli bahan bakar lagi.

Politikus Partai Nasdem itu mengaku karena tertarik teknologi mobil listrik, dia rela menjual Range Rover miliknya untuk selanjutnya membeli Tesla model X. Selain lebih hemat karena tidak perlu membeli bahan bakar minyak, penggunaan mobil listrik akan menjadikan udara di Indonesia tak semakin tercemar polusi. Di samping itu, mobil listrik juga sangat minim dalam hal perawatan.

BACA JUGA: Geely Makin Serius Garap Segmen Mobil Listrik di Eropa

Sahroni berharap pemerintah dapat segera merampungkan kebijakan zero tax mobil listrik. Hal ini akan mampu mendorong lebih banyak penggunaan mobil listrik yang berimbas pada berkurangnya polusi di Indonesia.

Selain Sahroni, tokoh Indonesia lain yang diketahui telah memiliki dan menggunakan mobil listrik adalah Ketua DPR Bambang Soesatyo. Politikus Partai Golkar ini bahkan menggunakan kendaraan berteknologi canggih ini saat menjalankan tugasnya ke DPR.

Tesla Model X diketahui memiliki berbagai teknologi canggih. Mulai dari sistem autopilot, hingga pencegah tabrakan dan juga pengereman otomatis disematkan di SUV buatan Amerika Serikat yang mulai dipasarkan di Indonesia oleh Prestige Image Motorcars sejak tahun 2017 ini. (Boy/jpnn)


Anggota DPR Ahmad Sahroni mendorong pemakaian mobil listrik di Indonesia. Menurut Sahroni, setidaknya ada dua keuntungan menggunakan mobil listrik dibanding kendaraan roda emlat konvensional.


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News