Sahroni Dukung Polda Jatim Beri Pelajaran kepada Oknum PSHT Pengeroyok Polisi

jpnn.com - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mendukung langkah tegas Polda Jatim dalam menindak oknum anggota Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) pengeroyok polisi di Jember.
Hal itu disampaikan Sahroni setelah polisi menetapkan 13 anggota PSHT sebagai tersangka kasus pengeroyokan terhadap Aipda Parmanto.
Polisi saat merilis penetapan tersangka anggota PSHT yang melakukan pengeroyokan terhadap anggota Polri di Jember. ANTARA/HO-Bidhumas Polda Jatim
Sahroni pun heran mengapa polisi yang sedang bertugas menjaga kelancaran lalu lintas malah jadi sasaran pengeroyokan oleh oknum anggota PSHT.
"Ini sangat arogan dan saya menilai langkah yang diambil Polda Jatim sudah tepat. Oknum-oknum bergaya premanisme seperti itu memang harus diberi pelajaran tegas," kata Sahroni melalui keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (26/7).
Menurut Sahroni, Aipda Parmanto dkk yang jadi korban pengeroyokan sedang bertugas secara humanis agar kegiatan PSHT berjalan lancar.
"Apalagi saat itu korban tengah bertugas secara humanis, tanpa senjata loh. Memang berandalan saja itu semua pelakunya.” kata Sahroni.
Di sisi lain, legislator Partai NasDem itu mengapresiasi sikap organisasi PSHT yang tidak melindungi oknum anggotanya.
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mendukung langkah tegas Polda Jatim memberi pelajaran terhadap anggota PSHT pengeroyok polisi di Jember.
- Sahroni Viralkan Dokter dan Istrinya Aniaya ART di Jaktim
- Viral Dokter Kandungan Diduga Lecehkan Pasien, Ahmad Sahroni Beri Ultimatum
- Ahmad Sahroni Minta Nasib ART Dipikirkan dengan Matang
- Komentar Sahroni Soal Penanganan Kasus Penganiayaan ART di Jakarta Timur
- Hakim Terseret Kasus Suap, Legislator Minta Usut Sampai ke Petinggi MA
- Polres Jaktim Tangkap Pasutri Penganiaya ART, Sahroni Mengapresiasi