Sahroni Menyayangkan Pendaftaran Citayam Fashion Week ke Kemenkumham, Nih Alasannya
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni buka suara merespons didaftarkannya Citayam Fashion Week ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
Roni, panggilan akrab Ahmad Sahroni, menyesalkan langkah pihak-pihak yang mendaftarkan gerakan fesyen akar rumput Citayam Fashion Week itu ke PDKI Kemenkumham.
Dia pribadi menilai bahwa Citayam Fashion Week merupakan wadah kreativitas inklusif yang harus bisa dinikmati oleh seluruh kalangan, bukan kelompok tertentu saja.
“Karena itu, saya menyayangkan pendaftaran tersebut,” kata Sahroni di Jakarta, Senin (25/7).
Dia meyakini bahwa dalam prosesnya nanti PDKI dan Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kemenkumham akan melakukan pengecekan dan penelusuran hak kekayaan intelektual dengan sangat saksama.
Menurut Ahmad Sahroni, ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan DJKI dalam menerima atau menolak pendaftaran kekayaan intelektual, misalnya apakah bisa nama Citayam didaftarkan karena itu merupakan nama daerah.
"Lalu, siapa pencetus awal nama Citayam Fashion Week? Saya yakin kita semua tahu, pencetusnya bukan Baim Wong yang mendaftarkan namanya ke Kemenkumham. Jadi, hal-hal ini tentunya akan jadi pertimbangan dalam pengambilan keputusan apakah pendaftarannya diterima atau ditolak," jelasnya.
Sahroni juga berharap PDKI menolak pendaftaran kekayaan intelektual Citayam Fashion Week oleh selebritas Baim Wong.
Sahroni berharap PDKI Kemenkumham menolak pendaftaran kekayaan intelektual Citayam Fashion Week oleh Baim Wong.
- Baim Wong Sampaikan Kabar Baik Soal Kondisi Sang Ayah
- Baim Wong Kembali Ungkap Kasus Penipuan yang Mencatut Namanya
- Rayakan Hari Ibu, Paula Verhoeven Terharu Gara-Gara Ini
- Rayakan Hari Ibu Bareng Anak, Paula Verhoeven: Rasanya Campur Aduk
- Paula Verhoeven Baru Pertama Kali Jalani Pemeriksaan Mata, Ini Alasannya
- 3 Berita Artis Terheboh: Ayu dan Andre Makin Dekat, Sidang Cerai Baim Wong Berlanjut