Sahroni Minta Menkumham Selesaikan Masalah Over Kapasitas dan Narkoba di Lapas
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni meminta Menteri Hukum dan AHM (Menkumham) Yasonna Laoly segera merancang kebijakan yang efektif dan tegas demi menunjang dua program prioritasnya.
Dua program prioritas pada 2021 yang disampaikan Yasonna dalam rapat kerja di Komisi III DPR, Rabu (17/3) yaitu menyelesaikan masalah over kapasitas dan peredaran narkoba di lembaga pemasyarakatan (Lapas).
Sahroni mengatakan persoalan over kapasitas dan peredaran narkoba di lapas menjadi masalah lama di Kemenkumham, sehingga harus segera ditemukan penyelesaiannya.
"Pak Yasonna perlu menyusun kebijakan yang memang betul-betul efektif dan efisien demi mengatasi masalah ini hingga ke akar-akarnya," ujar Sahroni dalam keterangannya.
Terkait penjara yang over kapasitas, kata legislator Partai NasDem itu, ada data yang menyatakan salah satu lapas di Sulawesi Tengah kelebihan penghuni hingga 198 persen.
Hal itu menurut Sahroni sangat tidak ideal, terutama di masa pandemi Covid-19 yang mengharuskan menjaga jarak.
"Bayangkan, itu baru satu data lapas saja, belum lapas-lapas lain dengan kondisi serupa. Oleh karena itu, perlu segera dirancang sebuah kebijakan baru yang dapat menyelesaikan persoalan tersebut," tutur Sahroni.
Politikus asal Tanjung Priok itu lantas menyoroti kasus peredaran gelap narkoba yang dikendalikan dari dalam lapas.
Ahmad Sahroni persoalan over kapasitas dan peredaran narkoba di Lapas dua PR utama Menkumham Yasonna Laoly.
- Sahroni Usul KPK Buat Aturan Penahanan Gaji-Promosi Jabatan Bagi Pejabat Tak Lapor LHKPN
- RUU KUHAP Bolehkan Lapor Polisi Via Medsos, Sahroni: Mudah dan Antipungli!
- Revisi KUHAP, Ahmad Sahroni Sebut Masyarakat Bisa Lapor Polisi Via Medsos
- Misbakhun Buka-bukaan Data demi Yakinkan Pelaku Pasar di Bursa
- Sahroni Viralkan Dugaan Penganiayaan Terhadap ART Asal Banyumas
- Aksi Tolak RUU TNI Masih Berlangsung, Sejumlah Pedemo Dibawa Sukarelawan Medis