Sahroni Sebut Pernyataan Ade Armando Kerap Ngeri-ngeri Sedap, Cuma
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mengistilahkan pernyataan pegiat media sosial kerap ngeri-ngeri sedap.
Karena itu, dia kadang tidak sependapat dengan pemikiran-pemikiran dosen di Universitas Indonesia tersebut.
Meski demikian, Sahroni menegaskan peristiwa pengeroyokan terhadap Ade tidak bisa dibenarkan.
Dia lantas meminta Polri segera menangkap pelaku penganiayaan Ade Armando, yang terjadi saat aksi unjuk rasa mahasiswa di depan Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (11/4).
Dia juga meminta agar polisi fokus dalam mencari siapa yang terlibat dalam aksi kekerasan tersebut.
“Dikabarkan bahwa yang melakukan tindakan kekerasan bukan mahasiswa, ada oknum lain."
"Saya harap mereka ini segera ditangkap dan ditindak tegas,” kata Sahroni di Jakarta, Selasa (12/4).
Sahroni berharap jangan sampai kasus kekerasan menjadi bahan provokasi dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Ahmad Sahroni menyebut pernyataan pegiat media sosial Ade Armando kerap ngeri-ngeri sedap, cuma
- Konflik Pulau Rempang, Mafirion DPR: BP Batam Jangan Lepas Tangan, PT. MEG Tak Punya Hak Berpatroli
- Menolak Lupa!: Pentingnya Pilkada Langsung Dalam Kehidupan Demokrasi Bangsa Indonesia
- Soroti Kasus Kekerasan Seksual Diselesaikan Lewat Pernikahan, Sahroni: Logika Keliru
- Terungkap saat RDP di Komisi III, Anak Bos Toko Roti Pernah Bilang Kebal Hukum
- Sahroni Anggap Fenomena Kasus Viral sebagai Evolusi Siskamling
- Seleksi PPPK 2024 Tahap 3 Bisa Selamatkan Honorer TMS, Jangan Ada PHK Massal