Sahroni Sebut Pernyataan Ade Armando Kerap Ngeri-ngeri Sedap, Cuma

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mengistilahkan pernyataan pegiat media sosial kerap ngeri-ngeri sedap.
Karena itu, dia kadang tidak sependapat dengan pemikiran-pemikiran dosen di Universitas Indonesia tersebut.
Meski demikian, Sahroni menegaskan peristiwa pengeroyokan terhadap Ade tidak bisa dibenarkan.
Dia lantas meminta Polri segera menangkap pelaku penganiayaan Ade Armando, yang terjadi saat aksi unjuk rasa mahasiswa di depan Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (11/4).
Dia juga meminta agar polisi fokus dalam mencari siapa yang terlibat dalam aksi kekerasan tersebut.
“Dikabarkan bahwa yang melakukan tindakan kekerasan bukan mahasiswa, ada oknum lain."
"Saya harap mereka ini segera ditangkap dan ditindak tegas,” kata Sahroni di Jakarta, Selasa (12/4).
Sahroni berharap jangan sampai kasus kekerasan menjadi bahan provokasi dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Ahmad Sahroni menyebut pernyataan pegiat media sosial Ade Armando kerap ngeri-ngeri sedap, cuma
- Jangan Percaya Oknum yang Janjikan Jalan Pintas Jadi Polisi, Sahroni: 100% Penipuan
- Komisi VI DPR Sidak Jasa Marga, Pastikan Kesiapan Arus Mudik Lebaran 2025
- Sahroni Usul KPK Buat Aturan Penahanan Gaji-Promosi Jabatan Bagi Pejabat Tak Lapor LHKPN
- RUU KUHAP Bolehkan Lapor Polisi Via Medsos, Sahroni: Mudah dan Antipungli!
- Revisi KUHAP, Ahmad Sahroni Sebut Masyarakat Bisa Lapor Polisi Via Medsos
- Misbakhun Buka-bukaan Data demi Yakinkan Pelaku Pasar di Bursa