Sahroni Sudah Ingatkan Jangan Jadikan Pandemi Alat Politik Sebelum Isu Demo Muncul
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mengingatkan semua pihak untuk tidak menjadikan pandemi COVID-19 sebagai alat politik.
Sahroni mengatakan seruan tersebut sudah dikemukakannya sebelum isu demo mengaitkan pandemi dengan ketidakpercayaan terhadap pemerintah muncul.
"Sebelum isu demo muncul, saya sudah sampaikan bahwa jangan jadikan pandemi ini sebagai alat politik."
"Seharusnya semua pihak bersama-sama membantu masyarakat dalam penanganan COVID-19," ujar Sahroni dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (28/7).
Sebelumnya muncul berbagai isu yang mengaitkan pandemi dengan ketidakpercayaan terhadap kinerja pemerintah, dan berisi seruan yang berlawanan dengan berbagai kebijakan tersebut.
Selain itu, muncul ajakan untuk memprotes kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang sedang diterapkan saat ini.
Sahroni menilai pihak-pihak yang ada di balik seruan tersebut berasal dari orang yang memang tidak suka dengan pemerintahan saat ini.
Menurut dia, pandemi COVID-19 adalah kejadian yang luar biasa sehingga para kepala negara di mana pun tengah berusaha sekuat tenaga untuk merumuskan kebijakan yang memuaskan semua pihak.
Ahmad Sahroni menyebut bahwa sebelum isu demo muncul, telah menyampaikan jangan menjadikan pandemi sebagai alat politik.
- Ada Sindikat Penjual Bayi Promosi di TikTok, Sahroni Minta Polri Tingkatkan Patroli Digital!
- Pemilik Ponpes di Jaktim Diduga Sodomi Santri, Sahroni Geram
- Pencuri Kayu di Gunung Kidul Terancam 5 Tahun Penjara, Sahroni Minta Kapolda DIY Beri Atensi
- Kejagung Bangun Sistem Pantau Tuntutan Jaksa, Sahroni: Keren, Pastikan Semua Patuh!
- Sahroni Minta Polisi Selesaikan Kasus Anak Nikita Mirzani yang Berlarut-Larut
- Puan Dukung Klub Sepeda ASC Monsters Binaan Sahroni Mengukir Prestasi Global