Sahuuur, Sahuur...Ah, Jadi Ingat Masa Lalu
Kamis, 16 Juni 2016 – 00:35 WIB
Semua dilakukan dengan sederhana, mulai dari peralatan yang digunakan. Kemudian dilanjutkan dengan menelusuri jalan-jalan. Itu semua dilakukan Wawan bersama kawannya dengan ikhlas tanpa adanya paksaan.
“Kalau sudah keliling, duduk-duduk dulu kemudian pulang ke rumah masing-masing untuk sahur. Nanti kembali bertemu di masjid untuk salat Subuh,” timpal Deni. (***/eza/sam/jpnn)
SEBAGIAN dari Anda mungkin kangen masa kanak-kanak dulu. Bangun dini hari, bareng kawan-kawan keliling kampung, membangunkan warga untuk sahur.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408