Sakit Hati, Kader PDIP Deklarasikan Banteng Ketaton Surabaya Dukung Maju
Senin, 09 November 2020 – 09:29 WIB
Pada kesempatan sama penggagas Banteng Ketaton Surabaya Sunardi membeber alasan deklarasi tersebut dilakukan di Jalan Raya Pandegiling. Menurutnya, daerah itu dikenal sebagai basis PDIP.
"Banteng Ketaton Surabaya akan menunjukkan ke publik bahwa masyarakat atau warga PDI Perjuangan Surabaya ternyata ada yang melawan dan tidak setuju dengan paslon Eri dan Armuji," kata pria yang akrab disapa dengan panggilan Gus Nar itu.
Bukan sekali ini saja kader PDIP Surabaya menyatakan penolakan atas keputusan DPP PDIP mengusung Eri-Armuji. Sebelumnya, kader senior PDIP Surabaya Mat Muchtar secara terbuka menolak pasangan Eri-Armuji dan mengalihkan dukungannya kepada Machfud Arifin-Mujiaman.(antara/jpnn)
Tujuan deklarasi Banteng Ketaton Surabaya ialah mengalihkan 40 persen suara kader PDIP dari Eri-Armuji ke Machfud-Mujiaman.
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- Survei Polling Institute: PDI-P Berpotensi Keok di Jabar XI
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Lindungi Pelajar dari Judi Online
- Calon PDIP Kalah di SMS, Yoshua: Efek Maruarar Sirait Pindah ke Gerindra
- Debat Pamungkas, Andika Singgung 3,37 Juta Rakyat Miskin di Jateng
- Hasto PDIP Sebut Kedekatan Anies dengan Pram-Doel Akibat Demokrasi yang Dikebiri
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral