Saksi Ahli Pansus Dinilai Tak Relevan
Jumat, 05 Februari 2010 – 16:52 WIB
JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Demokrat, Amir Syamsuddin menilai, para saksi ahli yang diundang oleh Panitia Khusus (Pansus) Bank Century ke sidang-sidang Pansus tidak relevan. Menurut Amir Syamsuddin, tidak satupun di antara saksi ahli yang kapabel dalam menerangkan krisis ekonomi yang terjadi November 2008 lalu. Sekjen Partai Demokrat itu juga mempertanyakan kebenaran semacam apa yang diperoleh Pansus, dengan hanya mendengarkan keterangan orang yang tidak mengerti krisis ekonomi. Jika Pansus secara berimbang mendengarkan keterangan saksi ahli, katanya lagi, tentu hasilnya jauh lebih baik dan objektif, serta bisa diterima oleh seluruh kalangan.
"Dari awal, saksi yang dihadirkan dipilih dengan kecenderungan menentang bailout dan tidak mengerti krisis ekonomi yang terjadi di November 2008 itu. Termasuk saksi mantan Wakil Presiden JK yang mengklaim tidak ada krisis saat itu," kata Amir Syamsuddin, di press room DPR, Jakarta, Jumat (5/2).
Baca Juga:
Kalau mau objektif, lanjut Amir, Pansus hendaknya juga mendengarkan para saksi dengan latar belakang profesi perbankan. "Kenapa itu tidak dilakukan, sementara LSM diterima beberapa kali untuk mendengarkan keterangannya," tanya Amir.
Baca Juga:
JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Demokrat, Amir Syamsuddin menilai, para saksi ahli yang diundang oleh Panitia Khusus (Pansus) Bank
BERITA TERKAIT
- Kaltim Siap Jadi Garda Terdepan Kemajuan Bangsa Indonesia
- Pemkot Serang Perpanjang Pendaftaran PPPK Tahap Kedua
- DPRD DKI Minta PAM JAYA Prioritaskan Kepuasan Pelanggan
- Pemerintahan Prabowo Bangun 1 Juta Rumah Bareng Qatar, Bentuknya Rusun
- Awali 2025, Polda Riau Gelar Tasyakuran dan Santuni Anak Yatim
- Kasus Investasi Fiktif Ratusan Miliar, KPK Jebloskan Eks Dirut Taspen Kosasih ke Sel