Saksi Dicecar Soal Pengadaan Bus Gandeng Rp 150 Miliar
jpnn.com - JAKARTA - Kejaksaan Agung, Kamis (26/6), merampungkan pemeriksaan sejumlah saksi kasus dugaan korupsi pengadaan Transjakarta tahun anggaran 2012.
Saksi yang diperiksa adalah Direktur PT Mekar Armada Jaya/New Armada, Sommy Luwidjeng, Anggota Tim Teknis Dishub Provinsi DKI Jakarta Fatkuri.
Kemudian, Anggota Tim Pengendali Dishub Provinsi DKI Jakarta Kusmanto dan Staf Transportasi Laut dan Udara Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta Haryanto. Saksi yang hadir sekitar pukul 10.00 itu dicecar seputar kasus pengadaan armada bus gandeng yang bernilai Rp 150 miliar ini.
Juru Bicara Kejagung Tony T. Spontana mengatakan, saksi Fatkuri dicecar soal proses dan mekanisme pelaksanaan tugas selaku Tim Teknis yang dibentuk oleh Pengguna Anggaran untuk dalam kegiatan pelaksanaan Pengadaan Armada Bus Busway Articulated (bus gandeng) Paket I dan Paket II.
Sedangkan saksi Kusmanto, dicecar seputat proses dan mekanisme pelaksanaan tugas selaku Tim Pengendali yang dibentuk oleh Pengguna Anggaran.
"Sebagai fungsi pengawasan bagi Tim Teknis dalam kegiatan pelaksanaan Pengadaan Armada Bus Busway Articulated (bus gandeng) Paket I dan Paket II," ujar Tony, Kamis (26/6).
Tak hanya itu, Haryanto dicecar soal kronologis pelaksanaan pembuatan administrasi-administrasi yang berhubungan dengan Surat Pertanggungjawaban Pembayaran (SPP) bagi panitia lelang.
Sedangkan saksi Sommy Luwidjeng, ditanyakan soal mekanisme dan kronologis keikutsertaan PT Mekar Armada Jaya/New Armada dalam pembuatan karoseri atau rumah kendaraan yang dibangun di atas rangka/chasis bus Busway Articulated (bus gandeng) Paket II sebanyak 18 Unit. "Yang dimenangkan oleh PT. Saptaguna Dayaprima," ungkapnya.
JAKARTA - Kejaksaan Agung, Kamis (26/6), merampungkan pemeriksaan sejumlah saksi kasus dugaan korupsi pengadaan Transjakarta tahun anggaran 2012.
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS